infobanten.id | Sebuah angkot nopol A 1909 FJ mengalami kecelakaan di tol Tangerang-Merak, tepatnya di KM 67.200, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Senin (13/8). Belasan karyawan PT Nikomas Gemilang yang menumpang angkot tersebut mengalami luka-luka.
Informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 05.30 WIB. Sebelumnya, angkot jurusan Serang-Balaraja melaju dari arah Serang menuju Tangerang. Angkot yang mengangkut 19 orang penumpang itu melaju di lajur lambat. “Semua penumpang karyawan Nikomas mau berangkat kerja. Naik dari (pintul tol-red) Serang Timur keluar ke Ciujung,” kata pengemudi angkot bernama Supriyadi (47), ditemui di kantor Laka Ditlantas Polda Banten, Senin (13/8/2018).
Namun, saat melintas di lokasi kejadian, Supriyadi memacu kendaraannya lebih cepat. Supriyadi berusaha berpindah ke jalur cepat atau sebelah kanan. Tetapi, Supriyadi mengurungkan niatnya lantaran dari belakang sebuah minibus memacu laju lebih cepat. “Saya mau ambil kanan (jalur cepat-red). Saya salip kan mobil di samping (jalur cepat-red). Pas mau ambil ke kanan, tiba-tiba mobil di belakang malah kecepatannya ditambah,” kata Supriyadi.
Agar terhindar dari tabrakan, lelaki asal Kampung Ocid, Desa Ciagel, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, itu terpaksa banting setir ke kiri. “Kalau ke kiri banget masuk parit. Banting setir ke kiri terus dilempengin,” kata Supriyadi.
Namun, usaha Supriyadi sia-sia. Kendaraan yang dikemudikannya menabrak bagian belakang sebuah mobil boks di depannya. “Saya rem juga enggak terlalu makan (berpengaruh-red) karena penumpang kan banyak,” kata Supriyadi.
Tabrakan itu membuat bagian depan angkot ringsek. Sedangkan penumpang yang duduk di kursi belakang terpental ke kursi sopir dan samping sopir. “Penumpang kelempar ke depan. Karena perempuan semua, ya teriak, dan ada yang pingsan,” ujar Supriyadi.
Seusai tabrakan, mobil boks yang belum diketahui identitasnya itu tancap gas meninggalkan lokasi. “Petugas datang ke lokasi membawa penumpang ke rumah sakit. Ada yang (luka-red) parah, saya belum tahu,” kata Supriyadi.
Kepala Seksi (Kasi) Laka Ditlantas Polda Banten Komisaris Polisi (Kompol) Djumadi mengaku masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan. “Tuh sopirnya masih istirahat, habis diperiksa tadi. Untuk mobil, dibawa ke tol Ciujung,” kata Djumadi. (*)