infobanten.id | Kab. Serang . Pandemi Covid-19 di Kabupaten Serang tidak menyurutkan investasi di Kabupaten Serang. Hal itu dibuktikan dengan tercapainya target penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan penenaman modal asing (PMA).
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Serang Syamsuddin mengatakan, pihaknya memiliki dua tugas pokok. Yakni, terkait investasi dan pelayanan perizinan. “Setiap tahunnya kita terus mengoptimalkan dua tugas itu,” katanya.
Bupati Serang Hj Ratu Tatu Chasanah S.E M.Ak saat memaparkan potensi investasi di Kabupaten Serang (doc/2019)
Ia mengatakan, dari tahun ke tahun invenstasi di Kabupaten Serang selalu mengalami peningkatan dan mencapai target. Pihaknya sudah menargetkan setiap tahunnya investasi di Kabupaten Serang mengalami peningaktan tiga persen.
“PMA dan PMDN kita setiap tahunnya selalu tercapai, termasuk tahun 2020 meskipun dilanda pandemi Covid-19. Bahkan capaian investasi PMDN lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Semua berhasil dan semua melampaui 100 persen,” ujarnya.
Pada 2020, DPMPTSP menargetkan PMA sebesar Rp2,4 triliun dan tercapai Rp4,5 triliun ada 188,64 persen. Kemudian, untuk PMDN ditarget Rp2,8 triliun dan tercapai Rp3,3 triliun atau 116,67 persen. “Artinya, realisasi capaian kita melebihi dari target yang sudah ditetapkan,” ucapnya.
Ia mengatakan, PMA paling banyak dari negara Tiongkok, Korea, dan negara-negara lainnya yang melakukan usaha padat modal. Sementara, untuk padat karya, lebih banyak dilakukan oleh PMDN.
Tahun ini, DPMPTSP Kabupaten Serang menargetkan PMA sebesar Rp2.474.260.242.462 dan PMDM ditarget Rp 2.972.059.450.832. Sejauh ini, kata Syamsuddin, sektor investasi yang mendominasi di Kabupaten Serang masih sektor industri.
“Untuk sektor lainnya, kami turut mendukung Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mempromosikan, seperti sektor pertanian dan pariwisata,” terangnya. (Advetorial)