infobanten.id | Sabtu malam hingga Minggu pagi, 8-9 Juni 2019, dianggap sebagai puncak arus balik dari Pelabuhan Bakauheni, menuju Merak dengan 19 ribu kendaraan yang menyeberang.
“Tadi saya dari Lampung, puncak arus balik kemarin sampai jam 8.00 WIB pagi tadi. Itu jumlah normalnya 6 ribu (kendaraan), tapi kemarin 19 ribu. Jadi hampir 3 kali lipatnya,” kata Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Condro Kirono, yang ditemui di Pelabuhan Merak Cilegon, Banten, Minggu 9 Juni 2019.
Meski telah terlewati, Minggu malam hingga Senin pagi, 9-10 Juni 2019, diprediksi arus balik akan tetap tinggi.
Lantaran di Pelabuhan Bakauheni sendiri masih terjadi antrean kendaraan dan pemudik pejalan kaki siang tadi dan masih terus mengalir hingga jelang malam.
“Saya prediksi ini memang masih tinggi, tapi tidak setinggi tadi malam,” katanya.
PT ASDP Indonesia Ferry diminta terus mempercepat proses bongkar muat pemudik, terutama proses angkut pemudik dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak. Di Pelabuhan Bakauheni, kapal hanya mengangkut penumpang, kemudian menurunkannya di Merak.
Kapal tidak diperkenankan ‘ngetem’ di Pelabuhan Merak dan segera kembali ke Bakauheni, untuk mengangkut pemudik.
“Dan saya minta tadi evaluasi di sana (Pelabuhan Bakauheni), supaya terus dibuat percepatan-percepatan penumpang bisa segera masuk kapal,” tuturnya. (*)