infobanten.id | Harga sewa rata-rata sebuah kamar hotel di sekitar Masjidil Haram, Mekah biasanya meroket di 10 hari terakhir Ramadan. Pada tahun ini, pengelola hotel mematok tarif 50 ribu riyal atau US$13.332 setara Rp 15.328.656. Tarif itu naik 25 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Makin mahalnya tarif sewa hotel jelang Lebaran ini salah satu dipicu berkurangnya akomodasi akibat pekerjaan perluasan Masjidil Haram.
Muhammad Tariq, seorang penyedia layanan haji dan umrah, seperti dikutip laman Al-Arabiya, Selasa, 22 Juli 2014, juga mengaitkan kenaikan tarif dengan membludaknya pengunjung libur musim panas. Momen yang bertepatan dengan Ramadan.
Dia mengatakan, biaya layanan untuk umrah pada tahun ini dipatok mulai dari 350 riyal pada awal bulan suci dan kini telah mencapai 2.000 riyal selama 10 hari terakhir bulan Ramadan.
Salim Al-Dowsari, pemilik kantor jasa haji dan umrah lainnya mengatakan ada lebih dari 450 penyedia layanan umrah di Riyadh. Mereka terpaksa menambah tarif mereka sebesar 20 sampai 30 persen sesuai dengan layanan yang disediakan.
Kementerian Haji Arab Saudi mengatakan bahwa lebih dari 6,3 juta visa umrah telah diterbitkan sepanjang tahun ini, yang merupakan peningkatan dari 900.000 pada periode yang sama tahun lalu.
Namun, dalam 10 hari terakhir bulan Ramadan jumlah pengunjung dan jamaah diperkirakan meningkat tajam.
Sementara itu, Badan Pengurus Dua Masjid Suci meluncurkan fasilitas registrasi online bagi calon jamaah yang berniat untuk melakukan Itikaf (berdiam diri di masjid dengan niat beribadah) di Masjidil Haram di Mekah. (*)
