Penderita Tumor Ganas di Banten Butuh Uluran Tangan Dermawan

infobanten.id | Saroh (9) warga Desa Rancaseneng Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang harus menahan sakit karena menderita tumor di bagian pantatnya. Saroh tidak bisa menikmati masa kecilnya bermain bersama teman seusianya baik di kampungnya maupun di lingkungan sekolah.

Saroh merupakan anak yatim piatu. Ayah dan ibunya sudah meninggal dunia sejak lahir. Saroh hanya bisa pasrah tak bisa membiayai pengobatan terhadap tumor yang menggerogotinya.

Salah satu relawan yang peduli dengan kondisi Saroh, Nurjaya Ibo menuturkan benjolan sudah dirasakan Saroh sejak umur dua bulan. Karena kurang pengurusan, Saroh sejak tiga tahun terakhir benjolannya mulai bertambah besar.

“Saroh ini anak yatim piatu diasuh oleh bapak Dulgani dan Ibu Sawati sejak masih bayi,” katanya kepada Kantor Berita RMOL Banten, Jum’at (05/10/2018).

Dikatakan Nurjaya, selama proses pengobatan Saroh tinggal sementara di rumahnya di Kota Serang untuk meminimalisir biaya. Sebab untuk berangkat ke Serang sendiri menggunakan swadaya dari masyarakat.

“Sudah empat hari ini tinggal di Serang, saat ini Saroh sedang persiapan operasi di RSUD Banten sebab di RSUD Berkah Pandeglang kurang fasilitasnya,” katanya.

Nurjaya pun berharap para dermawan bisa meringankan beban Saroh. Selain itu, dirinya juga meminta pemerintah daerah baik Pemkab Pandeglang maupun Pemprov Banten bisa menfasilitasi kesehatan di Rumah Sakit yang ada di Banten maupun daerah lainnya.

“Saroh ini warga Banten tinggal di Pandeglang. Alangkah baiknya di momentum HUT Banten ini yang salah satunya fokus pada kesehatan, Saroh bisa menikmati pelayanan kesehatan dengan baik. Sekarang Saroh praktis dibantu swadaya masyarakat,” katanya.

Buat masyarakat yang mau mendonasikan dananya untuk pngobatan dan perawatan Saroh, bisa di salurkan melalui rek. BNI 0348956222 a/n Nurjaya.

“Mohon kasih angka 7 saat transfer untuk mempermudah verifikasi contoh Rp. 100.007. untuk info bisa hubunhi 0838 7427 1281 terimakasih,” ujarnya. (*)