infobanten.id | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten, menyalurkan bantuan logististik untuk korban banjir di Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang akibat luapan Kali Cilorah Gede dan Kali Cibodas Timur di daerah itu.
“Kami berharap bantuan logistik itu dapat memenuhi kebutuhan pangan juga meringankan beban ekonomi mereka,” kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Nana Suryana di Posko Kedaruratan Mitigasi di Villa Hejo Kiara Payung, Panggarangan, Lebak, Minggu.
Penyaluran bantuan logistik itu dibagikan di pemukiman yang terendam banjir di Desa Sinar Jaya Kecamatan Cigeulis Kabupaten Pandeglang.
Banjir di permukinan penduduk itu terjadi sejak Minggu dini hari dan sampai pagi ratusan kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi.
Berdasarkan hasil evakuasi petugas kebencanaan antara lain di Kampung Tarikolot sebanyak 44 KK, Kampung Haer 70 KK, Kampung Montor 34 KK, Kampung Cibodas 39 KK dan Kampung Kupa 15 KK.
Mereka warga yang terendam banjir setinggi 150 sentimeter itu mengungsi ke Gedung SDN 3 Sinar Jaya setempat.
Namun, beruntung bencana banjir itu, sejauh ini belum diterima laporan adanya warga yang men jadi korban jiwa, tetapi diperkirakan kerugian material sekitar Rp100 juta.
“Kami berharap bantuan logistik berupa beras, mi instan, minyak goreng, lauk pauk dan makanan, meringankan beban korban bencana,” kata Nana Suryana.
Sementara itu, sejumlah warga Kecamatan Cigeulis Kabupaten Pandeglang mengatakan penyaluran bantuan logistik itu sangat berarti karena mereka sangat membutuhkan bantuan maupun uluran tangan akibat bencana banjir.
Selama ini, kata mereka, bantuan logistik dari BPBD Banten cukup meringankan beban masyarakat setempat.
“Kami merasa senang menerima bantuan logistik itu,sehingga tidak menimbulkan kerawanan pangan,” kata Memed (50) warga setempat. (*)