infobanten.id | Sijago merah menghaguskan dua rumah warga di Kampung Pangasihkopi, Desa Sukaraja, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Banten, Selasa (4/9/2018). Korban menangis histeris karena baru membeli perhiasan emas dan menyimpan uang jutaan rupiah di rumah yang terbakar.
Warga berusaha menenangkan korban bernama Anah (31), yang tak henti-hentinya menangis melihat rumahnya ludes dilalap si jago merah, Selasa siang tadi. kebakaran itu menghanguskan seluruh harta bendanya. Tak hanya barang elektronik, perhiasan emas yang baru dia beli dan uang jutaan rupiah yang baru disimpan di lemari juga ikut terbakar.
Dari keterangan warga, kebakaran diduga karena korsleting atau hubungan arus pendek listrik yang berasal dari kabel sambung, di salah satu rumah korban. Warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, tiupan angin yang kencang dan banyak bahan mudah terbakar membuat api tak bisa dipadamkan.
Menurut warga, petugas pemadam kebakaran juga terlalu lama datang ke lokasi. Akibatnya, rumah semi permanen tersebut habis dilalap api. Sementara warga tidak bisa berbuat banyak karena api sangat cepat membakar rumah.
“Salah satu korban yang rumahnya terbakar mengaku ada emas dan uang yang terbakar di rumahnya. Pemadam kebakarannya juga terlambar datang,“ kata Ketua RT, Supi.
Sementara Petugas Pemadam Kebakaran, Suparmin mengatakan, petugas datang terlambat ke lokasi kejadian karena tidak cepat mendapat informasi. Mereka baru mengetahui ada kebakaran setelah mendapatkan telepon dari aparatur desa setempat. “Syukur alhamdulillah masyarakat antusias membantu kami. Memang laporannya terlambat tadi. Kalau kami standbye 24 jam di kantor,” ujarnya.
Selain menghanguskan dua rumah, satu rumah yang berada di dekat kejadian juga rusak karena nyaris ikut terbakar. Sementara kerugian korban akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (*)
