infobanten.id | Dalam ranngka mencegah penyebaran Faham radikalisme, Aksi kekersan, Provokasi, Penyebaran berita Hoax dan Penyalah gunaan Narkoba di kalangan santri dan masyarakat, Pondok Pesantren Nurul Hikmah yang berlokasi di kampung Cimalati Desa Pasir Erih Kecamatan Cisata Kbupate Pandeglang melakukan sosialisasi guna membentengi para santri juga masyarakat seitar dari faham – faham yang dapat memecah belah serta terhindar dari penyalah gunaan narkoba. Jum’at (25/12/20)
Dalam sosialisasi tersebut Pimpinan Ponpes Nurul Hikmah Ustadz Muhammad khoirul Asda berpesan kepada santri juga kepada mayarakat yang hadir dalam kesempatan itu agar tetap mematuhi anjuran dari pemerintah terkait protokol kesehatan, karena mengingat pandemic Covid 19 masih ada dan dapat menyerang siapa saja tanpa terkecuali.
Selain itu juga dirinya mengingatkan kepada seluruh santri juga masyarakat agar tetap menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI, apalagi di jaman serba modern seperti sekarang ini berbagai macam berita Hoax sangat banyak beredar di media sosial, menurut Ustadz Muhammad selalin aksi Radikalime, provokasi dan berita hoax, penyalah guna narkoba jadi salah satu penyebab rusaknya generasi banngsa.
“di jaman yang serba modern seperti sekarang ini kita sebagai masyarakat, juga para sanri harus pintar dalam menyaring informasi, karena banyak sekali berita palsu yang belum jelas asal sumbernya dan itu yang jadi penyebab perpecahan umat, oleh karena itu saya berpesan agar kita bisa menjaga diri dari berbagai macam faham radikalisme, provokasi, berita hoax dan juga untuk generasi muda maupun tua agar menjauhi dari bahanya penyalah gunaan narkoba, selain haram narkoba juga dapat merusak generasi bangsa,” ujarnya.
Kegiatan tersebut juga di hadiri oleh Kapolsek Saketi Akp Heru Ridartono, dalam kegiatan tersebut dirinya juga berharap dengan adanya kegiatan sosialisasi tersebut agar bisa di ikuti oleh Pondok pesantren yang lainnya, karena menurutnya kegiatan ini penting dilakukan demi membentengi para santri juga masyarakat dari berbagai faham yang bebrttentangan dengan pemerintah juga agama.
“saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan menurut saya dengan adanya kegiatan ini bangsa kita bisa kuat dari berbagai macam terjangan fahan yang tidak sejalan dengan pemerintah, dan juga generasi muda kita bisa terhindar dari penyalah gunaan narkoba yang memang sangat mmerugikan bagi semuanya,” tukasnya. (*)