Penerima Program RUTLH Terlilit Utang, Wakil Ketua DPRD Beri Bantuan

infobanten.id | Penerima manfaat program Rumah Umum Tidak Layak Huni (RUTLH) pasangan Yanto (65) dan Saoni (63) harus berutang untuk membayar berbagai kebutuhan tempat tinggalnya di Pondok Cabe Ilir, RT03 RW09, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel).

Rumah mereka pun dibongkar dan dibedah supaya menjadi tempat layak huni. Selama proses pembangunan, kakek Yanto dan keluarganya harus sewa kontrakan sementara. Awalmya Dia tak tahu jika beberapa kebutuhan seperti sewa kontrakan, biaya bongkar rumah, hingga biaya pembuatan sumur air bersih ditanggung sendiri.

Mengetahui kejadian tersebut, Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten Budi Prayogo bergerak cepat. Anggota legislatif (aleg) daerah Pemilihan Kota Tangerang selatan itu langsung sambangi kediaman kakek Yanto untuk memberikan bantuan sejumlah uang untuk menutup hutang yang timbul untuk sewa rumah karena  beliau harus pindah dari rumah yangg sedang di bangun.  Minggu (3/10/2021).

Ini sebagai bentuk perhatian kepada masyarakat Tangsel yang terdampak pandemi Covid-19. Kakek Yanto hampir 2 (dua) tahun belakang ini terpaksa menganggur karena perusahaan tempat Ia bekerja harus gulung tikar akibat pandemic.  Jumlah perusahaan yang tutup di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) saat ini tercatat perusahaan yang sampai tutup ada sembilan dan 3.015 orang di antaranya terkena pemutusan hubungan kerja (PHK). Kata Budi.

Menurut Politisi PKS ini,  program RUTLH sesuai Peraturan Wali Kota (Perwali) Tangsel Nomor 6 Tahun 2018 tentang Pedoman Perbaikan Rumah Umum Tidak Layak Huni  perlu ada yang harus dibenahi.  Misalkan dalam merehab rumah warga juga perlu dipertimbangkan  anggaran pendukungnya seperti bagi keluarga yang rumahnya dibedah seperti biaya sewa/kontrak rumah sementara karena tempat tinggalharus diperbaiki/dibedah. Saya kira kasus yang menimpa Pak Yanto jadi parameter program bedah rumah khususnya di Kota Tangsel.

Dalam kesempatan tersebut, penerima manfaat (Kakek Yanto) beserta keluarga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pak Budi Prajogo dan tim yang bersedia hadir dan memberikan bantuan kepada kami.  Semoga menjadi pahala bagi Bapak-Bapak semua,” katanya.

Dan tak lupa saya hanya dapat berdoa supaya bapak dalam mengemban jabatan tetap amanah  dan juga dapat terpilih kembali, tutup Kakek Yanto. (*)