infobanten.id | Guna Mencapai Prestasi Kerja Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIB Rangkasbitung menggelar kegiatan bertemakan Coaching Clinic. Kegiatan tersebut 1 (satu) hari menjelang pemberlakuan 13 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Rutan Rangkasbitung, Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat dan Aula Rutan Rangkasbitung, Kamis (31/01/2019) usai pelaksanaan Apel Pagi Pegawai.
Coaching Clinic dimaksud adalah terkait Tugas dan Fungsi Pemasyarakatan serta Evaluasi pelaksanaan masa tugas CPNS selama 1 (satu) tahun di Rutan Rangkasbitung. mulai dari bidang Keamanan, Pelayanan Tahanan, Pengelolaan dan Evaluasi diakhiri oleh Kepala Rutan Rangkasbitung.
Kepala Rutan Rangkasbitung, Aliandra Harahap meyakini bahwa kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi adik-adik yang akan menjadi PNS yang berlaku 1 Februari esok.
“Selama satu tahun pelaksanaan tugas mereka, Alhamdulillah 13 CPNS tersebut telah memenuhi syarat, perilaku dan kinerja untuk diangkat sebagai PNS Rutan Rangkasbitung, dan sebelum diberlakukan, kami memberikan mereka pembekalan agar mereka lebih siap lagi dalam meningkatkan kinerja,” ujar Aliandra Karutan asal Medan ini.
Karutan Menambahkan, bahwa ketiga belas CPNS ini mayoritas melaksanakan tugas sebagai tenaga pengamanan Rutan, dan 1 (satu) orang melaksanakan tugas sebagai perawat, oleh karenanya pembekalan dari setiap subsi ini penting guna menambah khasanah ilmu mereka.
“jadi mereka harus lebih siap, jika nantinya karena kebutuhan organisasi dibutuhkan dibagian manapun, kami berharap mereka bisa mengaplikasikan teori dan praktek guna memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dan menggapai prestasi pada kinerja masing-masing,” harap Aliandra.
Hal senada juga disampaikan Kepala Subseksi Pengelolaan, Hilman Hilmawan. Ia menyampaikan bahwa Coaching Clinic ini akan menjadi dasar bagi mereka, memiliki kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh tunas pengayoman.
“walaupun basic mereka pengamanan, ini penting mereka tahu semua bidang tugas, agar sebagai tunas pengayoman dan petugas pemasyarakatan bisa lebih siap jika ditempatkan dimana saja, seperti yang diharapkan pimpinan dan organisasi, dan ini juga akan menjadi langkah mereka untuk berpijak menggapai prestasi,” kata Hilman pria asli pandeglang ini. (*)
