infobanten.id | Sebanyak seratus personil anggota Dentasemen A Pelopor Satuan Brimob Polda Banten melakukan pengecekan peralatan dan logistik yang hendak dibawa untuk memberikan bantuan kemanusiaan korban Gempa dan Tsunami di Palu, Donggala dan sekitarnya.
Pengecekan yang dilakukan meliputi keperluan pribadi para anggota, peralatan untuk membantu evakuasi korban serta peralatan untuk mengamankan kerusuhan yang terjadi akibat belum tersalurkannya bantuan secara merata di lokasi bencana.
“Pasukan dipimpin oleh AKP Yogi Selaku Kepala Dentasemen A Pelopor Satbrimob Polda Banten, belum dapat dipastikan berapa lama operasi ini akan kami lakukan, namun sesuai dengan SOP kami siapkan kelengkapan untuk melaksanakan tugas selama 6 bulan kedepan,” jelas Kasat Brimob Polda Banten Kombes Pol Reza Herasbudi, Selasa (02/10/2018).
Lanjut Reza, jadwal keberangkatan personil belum ditentukan dikarenakan masih dilakukannya koordinasi dengan Mabes Polri mengingat landasan bandara yang rusak akibat guncangan gempa yang mengakibatkan penyempitan landasan.
“Rencana pemberangkatan masih tarik ulur karena mengingat kondisi bandara di sana yang tadinya bandaranya 2400 sekarang jadi menyempit karena Dampak gempa jadi retak sehingga tidak bisa pesawat landas,” tegas Reza.
“Maka dari itu kita masih berkordinasi dengan pihak Mabes Polri agar di berangkatkan dengan pesawat apa?, kemungkinan Pesawat Hercules yang bisa lending di jarak 200,” tutupnya. (*)