infobanten.id | Lantaran cemburu buta, DJ (16) babak belur dihajar kekasihnya, HR. Keluarga korban tak terima dan melaporkan pelaku ke pihak berwajib, Minggu, (08/09/2019).
Kakak Korban Lingar Cipta Buana (30) mengatakan, mengetahui awal kejadian pemukulan adiknya, Sabtu, (07/09/2019) sekira pukul 15:00 sore. ia mengetahui, setelah adiknya pulang dalam keadaan menangis dan pakainya robek.
Lingar langsung menanyakan kondisi adiknya, namun DJ yang statusnya pelajar ini awalnya tidak mengakui telah dianiaya sang pacar.
“Tadinya tidak ngaku adik saya ini, karna saya liat bajunya yang di pakai adik saya sobek, terus saya tanya ahirnya ngaku bahwa habis di aniaya pacarnya,” katanya.
Setelah dilaporkan Lingar mengharapkan pihak kepolisian untuk bergerak cepat untuk menindaklanjuti kasus yang menimpa adiknya tersebut.
“Ya karena ini sudah keterlaluan, karna kejadianya di kontrakan,” tegasnya.
Sementara itu korban pemukulan DJ mengaku sering mendapatkan perlakuan tidak baik dari sang kekasih, mulai dari pemukulan, tendangan, sampai sikutan saat berboncengan dengan HR.
“Sering di tonjok bagian muka mata, paha dan jidat. Dipukul seinget saya udah tidak ke hitung, di jalan kadang disikut,” katanya.
DJ menjelaskan, kejadian terakhir pemukulan pada hari Sabtu, pada saat di ajak main sama kekasihnya di salah satu kontrakan, awalnya ia tidak mencurigai akan adanya kekerasan.
“Alasannya cemburu HR ini gara gara saya deket sama orang baru, Awalnya tidak tau, biasa aja dia (HR) nanya punya cowok baru (tanya HR kepada DJ-red) saya tidak ngaku, dia emosi langsung mukul di paha dua kali, dipukul lengan sekali, dan di bekap mulutnya,” jelas DJ.
Usai di bekap, DJ langsung teriak meminta tolong, karna HR ketakutan pintu kontrakan yang awalnya ditutup, di buka HR keluar.
“Pas di pukul saya ngejerit, saya minta tolong, abis itu si HR keluar nyamperin temenya abis itu temenya keluar ngasih minum,” jelasnya.
Setelah pemukulan tersebut DJ terus menangis karna kesakitan akibat pukulan HR.
“Saya di anterin setelah itu tapi sampai depan rumah,” pungkasnya. (*)