Sawah Milik Warga Parungsari Gagal Panen Dampak Limbah Galian Pasir

Lahan Pesawahan Warga Terdampak Limbah Pasir (istforinfobanten)

infobanten.id | Dua hektar lahan persawahan milik warga Kampung Kebon Kopi, Rt18/08, Desa Parungsari, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten yang berada di Desa Pajagan mengalami gagal panen. Lantaran, sawah yang telah ditanami padi tersebut terimbun oleh limbah tanah yang berasal dari galian pasir yang diduga milik pengusaha bernama Ferry.

Kejadian tertimbunnya dua hektare sawah milik warga, di akibatkan adanya limbah galian pasir tersebut bermula ketika musim penghujan yang lalu. Dimana, limbah galian pasir tidak kuat lagi menahan debit air hujan yang terus menerus mengguyur wilayah tersebut.

Menurut Yahya, akibat debit air yang bercampur lumpur tersebut tak bisa ditampung , maka otomatis luapan air dan lumpur meluber ke areal persawahan milik warga yang baru saja ditanami pagi.

“Akhirnya, lumpur yang berasal dari cek dump tersebut meluber dan menggenangi persawahan miik warga. Tentu saja imbasnya sawah sawah itu tidak bisa digarap lagi, apalagi saat itu padi baru saja ditanam,”kata Yahya salah seorang kerabat pemilik sawah ketika diwawancara wartawan, Sabtu 21 Juli 2018.

Sementara salah satu pemilik lahan yang bernama Esih kata Yahya, sudah tidak bisa berbuat apa apa. Mengingat sebagai orang awam, ia tidak mengerti jalur yang tepat untuk meminta tanggung jawab kepada perusahaan.

“Salah satu pemilik lahan yang bernama Esih bahkan setiap hari nangis terus menerus meratapi nasib sawahnya yang tertimbun limbah galian pasir,”masih kata yahya lagi. (*)